Dua cicak berhamburan ke dekat lampu di langit-
langit beranda. Menunggu laron hinggap musim pancaroba
Kamu begitu antusias. Menunjuk ke teras yang tempias.Aku selalu berharap bisa menangkap mereka
Menghadiahkannya untuk kamu
agar hari tak kelewat jemu
dan malam datang bukan karena lampu di beranda“Ah, betapa kita bahagia.”
“Tidak, bapak, kita hanya bisa menangkap ekornya.”